Maternal Knowledge About Nutrition Relationship with Incidence of Stunting in Toddlers Aged 24-36 Months

https://doi.org/10.54867/jkm.v10i1.145

Authors

  • Fitria Hayu Palupi ITSK Sugeng Hartono
  • Yuniars Renowening ITSK Sugeng Hartono
  • Himmatunnisak Mahmudah ITSK Sugeng Hartono

Keywords:

Toddler, Knowledge, Stunting

Abstract

The problem of stunting in the city of Bandung is a priority, because the incidence of stunting in the city of Bandung is one of the highest in West Java, which is 6.63%. Stunting can be prevented by increasing maternal knowledge about stunting prevention. The purpose of this study was to analyze the relationship between maternal knowledge about nutrition and the incidence of stunting in toddlers aged 24-36 months. This research uses quantitative methods and cross-sectional design. The population of this study was mothers who had toddlers aged 24-36 months who lived in the working area of the Cipadung Health Center. The number of samples in this study was 108 respondents. Sampling uses a simple random sample technique. The statistical test used in this study is the chi square test. There are 32.4% of toddlers who are stunted, and most mothers have a high knowledge of nutrition at 62%. There is a relationship between maternal knowledge about nutrition and the incidence of stunting (p=0.027, and OR=2.7). Mothers who have low knowledge of nutrition are 2.7 times more likely to have stunted children compared to mothers who have high knowledge of nutrition.

Author Biographies

Fitria Hayu Palupi, ITSK Sugeng Hartono

Sarjana Gizi, ITSK Sugeng Hartono

Yuniars Renowening, ITSK Sugeng Hartono

Sarjana Gizi, ITSK Sugeng Hartono

Himmatunnisak Mahmudah, ITSK Sugeng Hartono

Sarjana Gizi, ITSK Sugeng Hartono

References

Arifin, Z., 2015. Gambaran pola makan anak usia 3-5 tahun dengan gizi kurang di pondok bersalin Tri Sakti Balong Tani kecamatan Jabon–Sidoarjo. Jurnal Kebidanan Midwiferia 1, 16–29.

Aritonang, E.A., Margawati, A., Dieny, F.F., 2020. Analisis pengeluaran pangan, ketahanan pangan dan asupan zat gizi anak bawah dua tahun (BADUTA) sebagai faktor risiko stunting. Journal of nutrition college 9, 71–80.

Bening, S., Margawati, A., Rosidi, A., 2018. Asupan Zink, Riwayat ISPA dan Pengeluaran Pangan Sebagai Faktor Resiko Stunting Pada Anak Usia 2-5 tahun di Kota Semarang. Jurnal Gizi 7.

Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat, 2019. Profil Kesehatan Jawa Barat. J Chem Inf Model 53, p.21-25.

Hanifah, R.N., Djais, J.T.B., Fatimah, S.N., 2019. Prevalensi Underweight, Stunting, dan Wasting pada Anak Usia 12-18 Bulan di Kecamatan Jatinangor. Jsk 5, 3 7.

Irwanti, A.F., Rehkliana, E.L., 2020. Description Of The Knowledge Of Pregnant Women About Stunting In Cibentar Village, Jatiwangi District, Majalengka Regency. Jurnal Kesehatan Mahardika 7, 32–36.

Izwardy, D., 2020. Studi Status Gizi Balita Terintegrasi Susenas 2019. Balitbangkes Kemenkes RI.

Kemenkes RI, 2020. Renstra Kementerian Kesehatan Tahun 2020-2024. J Chem Inf Model.

Kemenkes RI, 2018. Cegah stunting itu penting. Warta Kermas 1–27.

Kusumasari, G.A.K.D.R., Kristiningrum, W., Afriyani, L.D., 2020. Efektivitas Pelatihan Pembuatan PMT Menu Lokal Terhadap Pengetahuan Dan Sikap Ibu Dalam Memberikan Pmt Pada Balita Dengan Gizi Kurang Di Desa Leyangan. Journal of Holistics and Health Sciences (JHHS) 2, 22–36.

Lolan, Y.P., Sutriyawan, A., 2021. Pengetahuan Gizi dan Sikap Orang Tua tentang Pola Asuh Makanan Bergizi dengan Kejadian Stunting. Journal of Nursing and Public Health 9, 116–124.

Loya, R.R.P., Nuryanto, N., 2017. Pola asuh pemberian makan pada bayi stunting usia 6-12 bulan di Kabupaten Sumba Tengah, Nusa Tenggara Timur. Journal of Nutrition College 6, 84–95.

Meyana Marbun, R.P., 2019. Hubungan Pengetahuan Ibu Hamil dan Tingkat Ekonomi Tentang Kejadian Stunting di Puskesmas Parapat Kecamatan Parapat Kabupaten Simalungun Tahun 2019. Jurkessutra (Jurnal Kesehatan Surya Nusantara).

Mustika, W., Syamsul, D., 2018. Analisis permasalahan status gizi kurang pada balita di puskesmas teupah selatan kabupaten simeuleu. Jurnal Kesehatan Global 1, 127–136.

Ngaisyah, R.D., 2015. Hubungan sosial ekonomi dengan kejadian stunting pada balita di Desa Kanigoro, Saptosari, Gunung Kidul. Medika Respati: Jurnal Ilmiah Kesehatan 10.

Pormes, W.E., Rompas, S., Ismanto, A.Y., 2014. Hubungan pengetahuan orang tua tentang gizi dengan stunting pada anak usia 4-5 tahun di TK Malaekat Pelindung Manado. Jurnal Keperawatan 2.

Raharja, U.M.P., Waryana, S.A., Sitasari, A., 2019. Status ekonomi orang tua dan ketahanan pangan keluarga sebagai faktor risiko stunting pada balita di Desa Bejiharjo. Ilmu Gizi Indonesia 3, 73–82.

Rahmadhita, K., 2020. Permasalahan Stunting dan Pencegahannya. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada 9, 225–229.

Ramdhani, A., Handayani, H., Setiawan, A., 2021. Hubungan Pengetahuan Ibu Dengan Kejadian Stunting, in: Prosiding Seminar Nasional LPPM UMP. pp. 28–35.

Rosadi, D., Rahayuh, A., Yulidasari, F., Putri, A.O., Rahman, F., 2016. Faktor risiko yang berhubungan dengan kejadian pendek pada anak usia 6-24 bulan. KEMAS: Jurnal Kesehatan Masyarakat 11, 233–240.

SDGs, 2017. Mengakhiri kelaparan, mencapai ketahanan pangan dan nutrisi yang lebih baik dan mendukung pertanian berkelanjutan (SDGs) [WWW Document]. URL https://www.sdg2030indonesia.org/ (accessed 4.9.21).

Senudin, P.K., 2021. Tingkat Pengetahuan Dan Sikap Ibu Balita Tentang Gizi Terhadap Kejadian Stunting Di Desa Belang Turi, Manggarai, NTT. Jurnal Kesehatan Saelmakers PERDANA (JKSP) 4, 142–148.

Sudarman, S., Aswadi, A., Syamsul, M., Gabut, M., 2021. Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Stunting Pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Pannambungan Kota Makassar. Al GIZZAI: PUBLIC HEALTH NUTRITION JOURNAL 1–15.

Sumartini, E., 2022. Studi Literatur: Riwayat Penyakit Infeksi Dan Stunting Pada Balita. Jurnal Kesehatan Mahardika 9, 55–62.

Sutriyawan, A., 2021. Metodologi Penelitian Kedokteran dan Kesehatan: Dilengkapi Tuntunan Membuat Proposal Penelitian. PT Refika Aditama, Bandung.

Sutriyawan, A., Kurniawati, R.D., Hanjani, R., Rahayu, S., 2021a. Prevalensi Stunting dan Hubungannya dengan Sosial Ekonomi. Jurnal Kesehatan 11, 351–355.

Sutriyawan, A., Kurniawati, R.D., Rahayu, S.R.I., Habibi, J., 2020. Hubungan status imunisasi dan riwayat penyakit infeksi dengan kejadian stunting pada balita: studi retrospektif. Journal Of Midwifery 8, 1–9.

Sutriyawan, A., Nadhira, C.C., 2020. Kejadian Stunting pada Balita di UPT Puskesmas Citarip Kota Bandung. Jurnal Kesmas (Kesehatan Masyarakat) Khatulistiwa 7, 79–88.

Sutriyawan, A., Valiani, C., Munawaroh, M., Sarbini, A.S., Sutrisno, E., 2021b. Peningkatan Pengetahuan Kader Posyandu Dalam Mencegah Stunting Melalui Edukasi Berbasis Media Pada Masa Pandemi Covid-19. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) 5, 1982–1994.

United Nations-World Health Organization-The World Bank Group, 2019. UNICEF-WHO-The World Bank: Joint child malnutrition estimates - Levels and trends. Report p.1-15.

Wahyuni, D., Fitrayuna, R., 2020. Pengaruh sosial ekonomi dengan kejadian stunting pada balita di desa kualu tambang kampar. PREPOTIF: Jurnal Kesehatan Masyarakat 4, 20–26.

Zairinayati, Z., Purnama, R., 2019. Hubungan hygiene dan sanitasi lingkungan dengan kejadian stunting pada balita. Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan 10.

Published

03/25/2023

How to Cite

Palupi, F. H., Renowening, Y., & Mahmudah, H. (2023). Maternal Knowledge About Nutrition Relationship with Incidence of Stunting in Toddlers Aged 24-36 Months. Jurnal Kesehatan Mahardika, 10(1), 1–6. https://doi.org/10.54867/jkm.v10i1.145